Berawal ketika perlunya mengupdate antivirus di komputer, memang untuk update antivirus bisa offline atau mendownload file updatenya yang kemudian di konfigurasikan dengan antivirus tersebut agar bisa mendeteksi updatenya. Sebenarnya bisa dan mudah, namun serasa tidak puas. Kenapa ? karena dengan update langsung, antivirus dapat diperbaiki, optimalkan dan disempurnakan...jadi tidak cuma database antivirusnya aja yang di update tapi semuanya...
Dengan pertimbangan seperti itu, akhirnya coba searching di internet mencari cara agar komputer bisa terhubung di internet. Banyak yang menyarankan menggunakan Hp GSM dan CDMA, semua materi tentang itu saya save dan kemudian dicoba. Waktu itu saya lebih memilih Hp CDMA, karena memang tidak terlalu mahal penggunaan pulsa untuk internetannya. Untuk diketahui Hp yang saya gunakan Nokia 2115i dan kabel data DKU-5 Non-Original.
Satu persatu semua intruksi dan informasi saya coba, namun hasilnya selalu gagal, tidak mau connect juga. Pusing... akhirnya saya coba tanya ke penjaga/ penjual Hp yang ada di pinggir jalan. Anehnya langsung connect tuh... saya coba tanya, gimana caranya? Dia tidak mau kasih tau caranya, ” saya belajar ini kurang lebih 2 minggu dan bayar” katanya. Wah... dasar pelit (dalam hati he..he..). Makin penasaran saja, ”Berarti sebenarnya Hp dan Kabel data DKU tidak masalah, tapi caranya saja yang memang belum tau” pikir saya waktu itu. Akhirnya saya coba gabungkan intruksi-intruksi dari semua file cara koneksi dengan Hp CDMA, hasil hemm... sungguh dahsyat, berhasil. Cara ini bisa dipakai di semua Hp CDMA lho, tidak hanya Nokia 2115i saja. Ingat kartunya harus yang untuk CDMA. Dan inilah caranya :
Anda harus terlebih dahulu memiliki kabel data DKU-5:
1. Masukkan CD Instalasi DKU-5 dari Nokia (jangan hubungkan ponsel dengan USB komputer terlebih dahulu)
2. Pilih Instalasi Driver DKU-5, tunggu hingga proses instalasi selesai
3. Hubungkan kabel data DKU-5 pada port USB
4. Saat ada pesan “found new hardware” dan ditanyakan drivernya, pilih detect automatically (CD DKU-5 tetap harus berada di CD ROM)
5. Kabel DKU-5 telah terinstall di PC Anda
6. Cek Com Port di Device Manager, tertulis Com berapa ? Harap diingat karena ini kuncinya, jadi harus sama antar Comp port ini. Pada Windows XP, buka Program > Control Panel > Performance & Maintanance > System > Hardware > Device Manager
7. Install driver modem Nokia
Download file Modem Driver untuk Nokia 2115i
1. Pilih
Program > Control Panel > Phone and Modem Options2. Untuk instalasi modem yang pertama kali akan muncul window Location Information (isi data-data yang diminta sesuai lokasi anda, cukup isi Area code)
3. Pilih tab
Modems, klik
Add…
4. Check “
Dont’ detect my modem;…”
5. Pilih “
Have Disk…”
6. Saat ditanyakan, cari lokasi dimana Anda menyimpan file
nmpCDMA2000_1x.inf yang telah Anda download, klik OK
7. Pilih “
Nokia CDMA2000 1x 3G Packet Data Modem”
8. Pilih Port sesuai dengan informasi pada Device Manager (jangan pilih all ports)
9. Modem Nokia telah terinstall di PC Anda
10. Buat Koneksi Internet baru dengan memilih Nokia 3G packet data sebagai modem
Cara Membuat Koneksi Internet Baru
1. Pilih Program > All Programs > Accessories > Communications > Network Connections
2. Pilih File > New Connections
3. Klik Next, pilih “Connect to the Internet”
4. Pilih “Set up My Connection manually”
5. Pilih “Connect using a dial-up modem”
6. Pilih handset yang ingin Anda gunakan sebagai modem (Nokia)
7. Masukkan nama provider CDMA (Flexi/Mobile-8/StarOne/Esia) sebagai nama ISP Anda
8. Masukkan #777 sebagai nomor dial up ISP
9. Pilih Anyone’s use… untuk koneksi ini
10. Starone > username: starone password: indosat,
Mobile-8 > username: m8 password: m8,
Esia > username: esia password: esia,
Flexi > username: telkomnet@flexi password: telkom
11. Check “Add Shortcut”, klik “Finish”
12. Connect ke Internet menggunakan koneksi Flexi/Mobile-8/StarOne/Esia yang telah Anda buat
Sebagai pertimbangan, saya pernah menggunakan 3 provider CDMA yaitu Flexi, StarOne, dan Esia. Dari ke-tiga provider tersebut paling asik dan murah adalah StarOne, karena memang bisa kita atur dengan volume base or time base. Setting aja ke time base, jadi per jam hanya Rp. 4.500. Pertama kali digunakan, StarOne tidak bisa digunakan kecuali anda lapor dulu ke operator CDMA tersebut. Sekitar 1-2 jam proses verifikasinya. Setelah ok, Operator akan membari tahu ke kita bahwa kartu siap digunakan untuk internet. Untuk Flexi dan Esia, tidak perlu lapor terlebih dahulu. Tinggal dimasukan kartunya, terus setting seperti diatas, langsung connect. Ingat Flexi, menghitungnya dengan volume base, jadi per jam-nya jauh lebih mahal ketimbang StarOne. Mungkin lebih jelasnya lihat penjelasan berikut :
Berikut ini perbandingan tarif koneksi internet (prabayar):
Indosat (StarOne): *tarif termurah*
- Time based, Rp 75 / menit
- Volume based, Rp 1 / kb
Mobile-8 (Fren): *mobilitas tinggi*
- Time based via ISP, Rp 160 / menit
- Volume based, Rp 6 / kb
Bakrie Telecom (Esia): *tarif kompetitif*
- Time based, Rp 125 / menit
Telkom (Flexi): *jaringan luas*
- Volume based, Rp 5 / kb
- Time based, akses ke telkomnet@instan (080989999), tarif sesuai yang berlaku
Sebagai penutup tulisan ini, ada baiknya anda coba gunakan modem yang memang sudah disediakan untuk internet yang banyak beredar misalnya IndosatM2, Huawei, Prolink dll. Karena memang dengan CDMA banyak kekurangannya, misalnya Hp cepat panas, kadang terputus mendadak, koneksi terbatas. Saran saya coba gunakan modem-modem seperti diatas, dan kalo dihitung biayanya lebih irit. Mahalnya ketika beli modemnya sekitar Rp.750.000- Rp. 1.500.000. Saya juga menggunakan modem Prolink dengan harga waktu beli Rp. 800.000. Nanti saya coba shearing lagi ya… setelah menggunakan modem ini. Jadi tetap stay tune on my blog. See u….
(Sumber : internet dan telah dimodifikasi)